7 Langkah Praktis Menata Rumah Mungil nan Minimalis

Mempunyai rumah yang mungil dan minimalis dengan luas tanah hanya sekitar 100 m2 bukan berarti menjadikan semuanya serba terbatas dan sumpek. Rumah kecil tetap bisa menjadi tempat yang nyaman untuk ditinggali jika anda mengerti cara untuk menyiasatinya. Berikut ini 7 Langkah Praktis Menata Rumah Mungil nan Minimalis:

1. Manfaatkan Ruang yang tersedia dengan Efisien.
Coba perhatikan bagian-bagian kosong yang ada di rumah yang tidak terpakai, manfaatkan tempat tersebut untuk menaruh barang. Contoh, di bawah tangga, anda bisa memakainya sebagai ruang untuk menuruh perkakas (storage). Atau anda juga menempatkannya di bawah kolong tempat tidur.

2. Pencahayaan didalam Ruang

Warna dari sinar cahaya lampu bisa memberi kesan yang berbeda – beda.  Lampu yang berwarna kuning biasanya akan memberi kesan yang  soft dan romantis. Sedangkan lampu berwarna putih akan memberikan kesan fresh, formal, luas, ceria dan bersahabat. Jangan lupa juga untuk memperhatikan jarak penempatan lampu yang ada di tiap ruangan.

3.  Jendela dan Kaca

Peletakan jendela dan pemilihan kaca juga tidak kalah pentingnya. Penempatan jendela dan kaca yang tepat dapat membuat rumah terlihat lebih luas. Usahakan agar ukuran jendela tidak terlalu besar dan dipasang dengan posisi yang tepat agar  sirkulasi udara bisa berjalan dengan lancar. Untuk pemilihan kaca, gunakan yang netral atau tidak bermotif.

4. Pemilihan Cat Dinding

Untuk warna di dinding, sebaiknya anda memilih warna-warna yang terang, agar ruangan terlihat lebih luas, ceria dan bersih. Jangan menggunakan warna gelap karena akan memberi kesan ruangan lebih sempit, sunyi, seram dan lesu.

5. Pemilihan Tangga

Pilihlah tangga dari bahan yang ringan agar kesannya tidak memakan ruangan yang sudah sempit. Di bawah tangga anda bisa memanfaatkannya untuk menempatkan barang / perkakas. Akan tetapi sebisa mungkin hindari untuk menumpuk barang dibawahnya karena ruangan akan terlihat menjadi berantakan.

6. Pemilihan Furnitur

Pilihlah furnitur yang mempunyai desain sederhana, minimalis dan berwarna soft atau lembut. Ini dimaksudkan untuk memberi kesan luas dan ringan.

7. Penempatan Cermin

Dan yang terakhir, penempatan cermin. Selain untuk berhias diri cermin ternyata juga bisa digunakan untuk menyiasati ruangan yang sempit. Usahakan memakai cermin yang tidak terlalu besar dan tidak terlalu banyak. Tempatkan di salah satu sudut untuk berfungsi memberi kesan luas di dalam ruangan. Anda bisa bereksperimen dengan mengganti-ganti posisi penempatannya untuk mendapatkan posisi yang paling tepat.